Lembang (HUMAS Kab. Bandung Barat)

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bandung Barat, Tedi Ahmad Junaedi, meminta kepada jamaah haji asal Kecamatan Lembang untuk fokuskan kekuatan fisik pada puncak haji. Hal ini disampaikan dalam Bimbingan Manasik Haji Tingkat Kecamatan Lembang yang dilaksanakan di mesjid jami Al Furqon pada Selasa (23/4).

“Bapak ibu silahkan jika mau melaksanakan sunnah selama ibada haji, tapi saya minta agar bapak ibu fokuskan tenaga untuk puncak ibadah haji, yakni pelaksanaan wukuf di Arafah. Sangat disayangkan jika kita tidak bisa memaksimalkan rukun haji karena sudah kelelahan melaksanakan sunnah,” ujar Tedi.

Tedi menjelaskan, ibadah haji merupakan ibadah fisik. Meskipun ada fasilitas kesehatan yang bisa membantu para jamaah haji, Tedi berharap semua jamaah fokus dan memusatkan tenaganya untuk menjalankan rukun haji.

“Arab Saudi memiliki iklim yang jauh berbeda, apalagi dengan daerah lembang. Disana itu panas, sehingga tenaga bapak dan ibu bisa cepat terkuras. Memang ada fasilitas ambulance untuk bapak ibu, tapi alangkah baiknya jika kita bisa sendiri,” ujar Tedi.

Dalam pemaparannya, Tedi juga mengungkapkan bahwa 142 jemaah haji asal kecamatan Lembang yang ikut bimbingan manasik haji ini merupakan orang-orang yang sudah lulus ujian kesabaran. Tedi berharap dengan waktu menunggu yang menyetuh 10/11 tahun, jamaah haji dapat melaksanakan rukun haji semaksimal mungkin.

“Fokus ibadahnya, karena sudah jauh-jauh ke Arab Saudi dengan menunggu 10-11 tahun, sangat disayangkan kalau tidak sah ibadah hajinya. Bapak ibu sudah lulus ujian kesabaran menunggu keberangkatan sambil menghadapi pantangan dan cobaan finansial selama 10 tahun.” Ujar Tedi.

Kontributor: Ani