IHT Assakinah, Tedi: Terapkan Pedagogik Dalam Bersinergi Untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan Madrasah

IHT Assakinah, Tedi: Terapkan Pedagogik Dalam Bersinergi Untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan Madrasah

Ngamprah (Humas Kab. Bandung Barat)

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bandung Barat, Tedi Ahmad Junaedi menghadiri kegiatan In House Training (IHT) Madrasah Assakinah dengan tema bersama menjalin Ukhuwah Islamiyah pada Jum'at (12/7/24) di Gor Mensana Ukhuwah Islamiyah Yayasan Assakinah Ngamprah. Dalam Sambutannya Tedi mengatakan bahwa penerapan Kompetensi Pedagogik, Kompetensi Profesional, Kompetensi Kepribadian dan Kompetensi Sosial diperlukan pendidik dalam bersinergi untuk meningkatkan Mutu Pendidikan Madrasah. Berbicara tentang silaturahmi, Tedi juga mengatakan orang yang beriman yaitu orang yang memanjakan silaturahmi dan dengan silaturahmi melahirkan kekompakkan yang diperlukan untuk kemajuan Madrasah yang komprehensif.

Menurutnya, semua elemen yang berada dalam Madrasah mau itu guru ataupun tenaga kependidikan berperan aktif dalam meningkatkan mutu Pendidikan. Melayani dengan sepenuh hati guna memberikan effect yang positif untuk peserta didik. Ia mengatakan bahwa kreativitas pendidik sangat dinantikan oleh para peserta didik.

“Diperlukan tenaga pendidik yang memiliki inovasi-inovasi terbaru untuk peserta didik. Saya harap kepada seluruh guru dan tenaga kependidikan yang hadir dalam kegiatan ini, dapat membawa pulang pelajaran yang bisa diambil dan dapat diimplentasikan dalam mutu pembelajaran kedepannya. Apabila intensitas guru melakukan pembinaan peserta didik dengan baik, pasti akan mendapatkan hasil yang luar biasa. Proses nya harus betul betul dibina agar masuk dalam kategori terbaik. Jangan menjadi partisipasi, tapi harus mempunyai target dalam mutu Pendidikan.” Ucap Tedi

Selain itu, Tedi mengatakan pentingnya penerapan Kompetensi Pedagogik, Kompetensi Profesional, Kompetensi Kepribadian dan Kompetensi Sosial diperlukan pendidik dalam bersinergi untuk meningkatkan Mutu Pendidikan Madrasah. Ia mengatakan dengan komitmen tersebut dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Madrasah yang dibina.

“Saya yakin keluarga besar Assakinah ini sudah paham betul dengan apa yang saya sampaikan. Maka dari itu, komitmen tersebut harus terus dipertahankan dan lebih ditingkatkan demi kemajuan madrasah. Jangan lupa kekompakkan guru dan tenaga kependidikan juga diperlukan dalam hal ini. Jaga silaturahmi dengan masyarakat sekitar, karena kompetensi sosial juga dibutuhkan untuk mendapatkan kepercayaan dari masyarakat mengenai pembelajaran di Madrasah Assakinah.”tuturnya

Lebih lanjut, Tedi menambahkan bahwa Guru harus memiliki kompetensi profesional, mulai dari mengajar, keluasan pembelajaran. Guru harus bisa dalam teknologi dan meguasainya. Karena pelaporan guru dan tenaga kependidikan sekarang sudah berbasis teknologi. Disamping itu, Guru juga harus turut serta mengawasi sosial media peserta didik. Karena, generasi anak masa kini cenderung lebih aktif dalam media sosial ketimbang generasi zaman dulu.

“Kepribadian seorang guru harus menjadi contoh untuk peserta didik. Mau tidak mau seorang guru harus menjadi contohkan yang baik untuk peserta didik. Kenapa guru harus ikut mematau peserta didik dalam bermedia sosial, karena saya khawatir dengan kemajuan teknologi yang bisa merusak generasi dengan menebar hoax pengetahuan agama yang akan menjerumuskan. Jangan sampai anak sedang semangat belajar agama tapi tidak didampingi dengan ahlinya dan belajar dari Internet. Karena terkadang informasi dari Internet referensinya tidak jelas takut menjadikan dampak negatif kedepannya.” Tutup Tedi

Kontributor: misiinurul