Ngamprah (Humas, Kab. Bandung Barat)

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bandung Barat menggelar pelantikan dan mengukuhkan Pengurus MUI tingkat Kecamatan dan tingkat Desa se-Kab. Bandung Barat di Masjid Besar As-Shidiq Komplek Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat, Selasa (17/09/2024). 

Turut hadir menyaksikan dalam pelantikan tersebut Pj. Bupati Kab. Bandung Barat beserta jajarannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Bandung Barat, Rois ‘Am PCNU Kab. Bandung Barat Ketua MUI Kab. Bandung Barat beserta jajaran Pengurus, serta para Ulama dari Lintas Ormas Islam se-Kab. Bandung Barat.

Acara yang dimulai pukul 09.30 WIB diawali Istigotsah dan Pembacaan Salawat Nabi Muhammad SAW bersama-sama, dilanjutkan dengan Pelantikan Pengurus MUI tingkat kecamatan dan desa, dan sambutan-sambutan.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua MUI Kab. Bandung Barat, KH. Muhammad Ridwan berpesan kepada para pengurus MUI tingkat kecamatan dan desa yang telah dilantik untuk senantiasa mewujudkan Khodimul Ummah, Himayatul Ummah, serta Sodiqul Hukummah.  

“Pertama Khodimul ummah, peran MUI harus membantu melayani masyarakat terutama yang kesulitan. Kalau kita tidak mampu memberi, sampaikan kepada yang mampu bahwa disana dikampung ada yang kekurangan makan. Yang kedua, himayatul ummah jagalah umat terutama dalam aqidah jalan ketauhidan karena sekarang banyak sekali fatwa-fatwa yang keluarnya bukan dari Undang-undang tapi dari media sosial yang tidak tahu itu dikirim dari siapa berhati-hati jagalah umat keyakinannya,' ujar KH. Ridwan. 

'Yang ketiga sodiqul hukummah, jadilah teman atau penasihat Pemerintah baik di tingkat pusat, provinsi, kabupaten, Desa bahkan tingkat RT. Bermusyawarahlah dengan para pejabat, kalau ada kekurangan jangan dicaci dari belakang tapi datangilah beri nasihat,” imbuh KH. Ridwan.

Selain itu Pj. Bupati Kab. Bandung Barat H. Ade Zakir selaku Pemerintah Daerah Kab. Bandung Barat juga menitip pesan kepada para MUI yang telah dilantik untuk senantiasa membimbing dan memberikan pengarahan kepada masyarakat Kab. Bandung Barat sesuai dengan syariat Islam.

“MUI yang merupakan lembaga sebagai tempat berkumpulnya para Ulama, para Juwamma, dan para cendikiawan Islam itu ada untuk membimbing, membina dan mengayomi umat islam. Oleh karena itu saya titipkan Masyarakat Kab. Bandung Barat untuk di bina diberikan pemahaman sehingga masyarakat dan Kab. Bandung Barat ini menjadi baldatun thayyibatun wa rabbun ghafu, gemah rimah repeh rapih wibawa mukti kerta raharja,” ungkap Ade.

Hal yang sama di katakan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Bandung Barat, H. Tedi Ahmad Junaedi. Peran MUI di Kabupaten Bandung Barat saat ini harus bisa lebih dinikmati oleh masyarakat dan harus lebih bisa merekatkan umat. Ia juga mengucapkan selamat kepada para pengurus MUI kecamatan dan tingkat Desa yang telah dilantik hari ini.

“Saya mengucapkan selamat atas pelantikan Ketua MUI Kecamatan dan Desa pada hari ini. Mudah-mudahan peran MUI di Kab. Bandung Barat ini senantiasa lebih terasa lebih dinikmati lagi oleh masyarakat dan lebih sebagai perekat umat,” ucap Tedi.

Selanjutnya kegiatan ditutup dengan doa bersama yang di pimpin oleh Rois’am PCNU Kab. Bandung Barat KH. Aa Maulana seraya memanjatkan syukur atas kelancaran kegiatan serta meminta keberkahannya.  

Kontributor : Lutfi