Bertempat di Mason Pane Hotel, Kotabaru Parahyangan, Kab Bandung Barat, USAID PRIORITAS menyelenggarakan Pelatihan Putaran Tiga tentang praktek yang baik dalam pembelajaran di Sekolah Dasar / Madrash Ibtidaiyah,yang dilaksanakan pada tanggal 27 s/d 29 januari 2016.

Adapun peserta yang terlibat dalam kegiatan tersebut adalah Madrasah / Sekolah Dasar  mitra USAID  tahun 2012-2017 yang terdiri dari guru-guru MI Syamsuddin dengan kepala madrasah Iwan Al-Baqir S.Ag dan guru-guru MI Al-Hikmah dengan kepala madrasah Epi mukhlis S.Ag (kecamatan Cipatat ), sedangan dari kecamatan cihampelas yaitu  guru MI Tembongsari dengan kepala Madrasah Pipih Latipah S.Ag dan guru MI sukaguna II berikut kepalanya,  Agus Saepul hayat S.Ag. Sementara para fasilitatornya adalah fasilitator dari guru SD/MI, yaitu Hasanah Setiawati, SPd.I (Dari MI Syamsuddin, Kecamatan Cipatat), Dede Suryana, SPd.I, (dari MI al-Hikam, Kec Cipatat), dan Nina SPd.I (dari MI Sukaguna II, Kec Cihampelas)

Program USAID PROROTAS yang sudah dan sedang berjalan di Madrasah mitra selama ini nampak sudah mulai terlihat hasilnya dibandingkan saat sebelum menjadi mitra. Awalnya, menurut Kulsum, cara mengajar para guru  masih konvensional namun setelah dilatih dan dilakukan pendampingan oleh fasilitator yang terdiri dari guru-guru SD dan MI dari dua kecamatan di Kab Bandung Barat yang terpilih nampak  sudah terlihat perubahan proses pembelajarannya, yaitu sudah PAKEM ,tempat duduk siswa sudah berkelompok sehingga terjadi interakasi antar guru dengan siswa dan antara siwa dengan siwa. Sementara guru hanya menjadi pasilitator.

Selain itu, menurut pengawas yang penuh vitalitas ini, dalam penilaian pun sudah menggunakan penilaian  autentik. Dengan kata lain, penilaiannya  sudah  sesuai dengan harapan berdasarkan  kurikulum 2013 yang salah satunya menggunakan portofolio.  Meskipun portofolio dimaksud belum sesuai dengan aturan, namun pada materi pelatihan putaran tiga ini ada materi tentang kriteria portofolio yang baik.

Adapun kriteria portofolio yang baik adalah : (1).Hasil kerjasiswa dalam portofolio harus bertanggal. (2) Tidak semua hasil kerja siswa dimasukan kedalam portofolio. (3) Memuat hasil penilaian formal ( ulangan ) dan informal. (4) Hasil kerja siswa yang dimasukan tidak selalu akhir,yang penting memperlihatkan kemampuan tertentu. (5) Hasil  kerja siswa yang dipilih berdasar jadwal dan/atau tanpa jadwal (spontan ),yaitu ketika guru melihat kemampuan tertentu yang menarik yang tampak pada hasil kerja siswa. (6)  Ada umpan balik berupa catan dari guru. (7)  Ada pembatas dari semua mata pelajaran. (8) Disusun per individu. ( kulsum pengawas cipeundeuy dan cikalong ,kulsum.nurdin @gmail .com).