Diklat Teknis Substantif Peningkatan Kompetensi Guru Kelas MI Angkatan II di Kemenag KBB

Padalarang - Setelah berjalan lima hari sejak hari Senin (20/6), akhirnya Diklat Teknis Substantif Peningkatan Kompetensi Guru Kelas MI/Tematik Angkatan II secara resmi ditutup (24/6). Hadir dalam acara penutupan diklat tersebut Kasubbag TU Kemenag KBB, Drs. H. E. Nadzier Wiriadinata, M.MPd, Kasubbag TU BDK Bandung, Drs. H. Ade Suryaman, M.Ag, dan para instruktur Widyaiswara.

Ade Suryaman dalam sambutannya meminta agar semua materi yang disampaikan dalam diklat agar diemplementasikan di madrasah masing-masing peserta dan selanjutkan ditularkan ke madrasah-madrasah lain yang tidak ikut dalam diklat. Dalam kesempatan itu juga, Ade Suryaman menjawab berbagai masukan dan usulan yang disampaikan para peserta.

Sementara itu, E. Nadzier Wiriadinata, mengucapkan terima kasih kepada BDK yang telah memasukkan KBB sebagai sasaran kegiatan diklat. “ Kami berharap BDK Bandung juga dapat memprogramkan diklat yang sama untuk Mts dan MA pada kesempatan berikutnya,” lanjutnya.

“Kapanpun BDK Bandung mencanangkan program diklat untuk para guru di KBB, Kemenag KBB akan selalu siap untuk menyambutnya,” Tegasnya. Menurut Kasubbag TU Kemenag KBB ini masih banyak guru yang berkeinginan dan haus untuk mendapatkan ilmu melalui diklat semacam ini. Karena itu, diharapkan BDK Bandung dapat mempertimbangkan keinginan tersebut agar nantinya dapat dimasukkan dalam program diklat-diklat berikutnya.

Kegiatan yang digagas oleh BDK (Balai Diklat Keagamaan) Bandung tersebut diikuti oleh 30 peserta guru MI. Semangat dan antusiasme yang begitu tinggi dari para guru benar-benar mewarnai kesemarakan suasana diklat tersebut.