Kepala Kemenag KBB pimpin rapat koordinasi

Padalarang (INMAS KBB) – Dalam rangka menjelang berakhirnya Bulan Suci Ramadhan 1440 H Kepala Kemenag KBB Drs. H. Ahmad Sanukri, SH. MM didampingi Kepala Subbag TU Drs. H. E. Nadzier Wiriadinata, M.M.Pd pimpin Rapat Koordinasi  yang dilanjutkan dengan Buka Puasa bersama, yang dilaksanakan pada hari Selasa 28 Mei 2019 di Aula Kantor Kemenag Kabupaten Bandung Barat. Acara tersebut diikuti oleh  Para Kepala Seksi, Para Kepala KUA, Para Kepala Madrasah Negeri, Ketua Pokjahulu, Ketua Pokjaluh, Ketua Pokjawas Madrasah, Ketua Pokjawas PAI dan Para JFU pada Kantor Kementerian Agama Kab. Bandung Barat.

Dalam arahannya Kepala Kemenag KBB Drs.H.Ahmad Sanukri, SH. MM mengingatkan kepada seluruh peserta rapat agar memperhatikan waktu dan kehadiran sebagaimana undangan yang disampaikan. Menurutnya kalau kita diundang itu merupakan suatu kehormatan dan pengakuan kepada kita dari pimpinan, sebab kalau kita tidak diundang bahkan diabaikan maka kita itu dianggap tidak ada apa apanya, tidak ada kelebihan atau prestasi yang perlu diberikan penghargaan. Untuk itu taati dan syukuri.

Pada kesempatan tersebut Kepala Kemenag KBB  menyampaikan mengenai tanggal  Cuti bersama Libur Hari Raya idul Fitri yang telah ditetapkan berdasarkan SKB no  617 tahun 2018, no. 262 Tahun 2018 dan no. 16 Tahun 2018 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti bersama tahun 2019 juga  Kepres no 13 Tahun 2019 tentang  cuti PNS tahun 2019  yaitu Cuti bersama  mulai  3,4 dan 7 Juni. Tangal 5 dan 6 Libur Lebaran, 8-9 Juni libur Sabtu-Minggu.  Selain itu, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN)  pada tanggal 31 Mei harus masuk kerja dan 1 Juni wajib mengikuti Upacara Hari Lahir Pancasila. Jika ketentuan tersebut dilanggar maka akan ada sanksi.

Drs.H.Ahmad Sanukri, SH. MM menegaskan bahwa nanti pada hari pertama masuk kerja setelah cuti bersama libur lebaran adalah pada tanggal 10 Juni. Semua ASN di lingkungan Kemenag KBB harus sudah masuk. Seperti biasanya akan ada monitoring  kehadiran dihari pertama masuk kerja tersebut dari Inspektorat Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia.