Cililin (INMAS KBB)- Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bandung Barat menggelar Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat madrasah Aliyah yang diikuti 358 siswa Madrasah Aliyah (MA) se-Kabupaten Bandung Barat yang tempat pelaksanaannya di kampus MAN Bandung Barat. Sabtu, 20 Juli 2019
Ketua panitia KSM 2019, Agus Mulyadi mengatakan para peserta yang mengikuti kompetisi didaftarkan oleh operator madrasah masing-masing melalui website KSM, dan kemudian data pendaftaran diverifikasi kembali oleh Seksi Penmad. “Jumlah peserta dari tingkat MI 552 siswa, Mts 494 siswa dan tingkat Aliyah berjumlah 358 siswa,” tuturnya.
Lanjut Agus dari ribuan siswa yang ikut KSM ini, diambil 3 nilai terbaik, untuk nantinya bakal mewakili kabupaten di ajang KSM tingkat provinsi.
Kegiatan KSM ini diawali dengan pelaksanaan upacara pembukaan yang dipimpin langsung oleh Kepala Kemenag Bandung Barat, Drs H. Ahmad Sanukri, MM. dan diikuti oleh para pengawas, kepala sekolah negeri maupun swasta serta guru pendamping dan ratusan siswa peserta KSM.
Kepala Kemenag Bandung Barat, Ahmad Sanukri, mengungkapkan kegiatan ini merupakan bagian dari proses hasil belajar sains yang diintegrasikan dengan ilmu agama.
"Selain itu, kegiatan ini sebagai langkah untuk menggali wawasan siswa sekaligus mempersiapkan siswa untuk bisa mewakili KBB dijenjang kompetisi yang lebih atas lagi," tuturnya.
Usai melaksanakan Upacara, kegiatan KSM resmi dibuka dengan membacakan bismillah sekaligus semua siswa madrasah langsung menempatil ruangan yang telah ditentukan.
Pada Acara yang sama Kemenag Bandung Barat menandatangani MOU dengan Perusahaan BUMN Telkom Indonesia. Kerjasama sama Telkom Indonesia dengan Kemenag kab Bandung Barat ini berkaitan dengan program layanan digischool seperti memberikan layanan perangkat UNBK, laboratorium, network dan aplikasi digischool, online PPDB, serta kaitannya dengan kehadiran siswa secara digital.
Pendatangani MoU didatangani oleh General manager Witel Bandung Barat, Tedi Rukmantara. dan H Ahmad Sanukri Kepala Kemenag Kab Bandung Barat.
"MoU ini merupakan realisasi dari visi misi BUMN yaitu BUMN hadir untuk negeri," jelas Tedi dalam sambutannya.
(Dh BK Chanel)